Lapas Siantar Manfaatkan Lahan Sebagai Sarana Asimilasi dan Edukasi Kepada WBP

Foto : Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Memantau Tanaman di Lahan Lapas Siantar/doc

Salingnews.com – Simalungun | Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Pematangsiantar optimalkan Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) dengan metode kemandirian dan edukasi. Pengoptimalan yang dilakukan dengan memanfaatkan lahan yang ada di sekitar lapas.

Kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), H Hutauruk selaku Kepala Seksi Kegiatan Kerja (Sie Giatja) memberikan pelatihan dan pembinaan kemandirian pada Sabtu lalu (11/12/2021).

“Pelatihan kemandirian dan pembinaan ini bertujuan untuk mendidik dan mengajarkan kepada WBP bagaimana membentuk suatu peluang nantinya ketika mereka bebas,” ujarnya.

Lapas Siantar membuat kolam ikan guna membudidayakan ikan konsumtif (gurame merah dan lele).

Pihak lapas bekerja sama dengan Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Sumut serta Dinas Perikanan Pemkab Simalungun untuk pelatihan dan mendapatkan bibit ikan.

“Tidak hanya di sektor perikanan, Lapas Siantar juga memanfaatkan lahan menanam pepaya california, nenas, dan semangka dengan metode tanam tanah. Ada juga metode tanam hidroponik untuk produksi sayur pakcoy,” paparnya.

H Hutauruk juga menambahkan, program pembinaan dan pelatihan kemandirian ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas WBP ketika bebas dan kembali ke tengah-tengah masyarakat maupun keluarga.

Hal serupa juga disampaikan Kepala Lembaga Permasyarakatan (Kalapas), Rudy Fernando Sianturi, jika pembinaan kemandirian ini bagi WBP yang sudah menjalani proses sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP) sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP).

Ketentuan lainnya seperti pidana dengan kasus tindak pidana ringan dan minimal sudah menjalani setengah masa hukuman, serta mendapatkan jaminan oleh keluarga.

“Kegiatan ini juga salah satu tujuan yang akan kita capai yaitu lapas yang produktif dan edukatif, namun tetap mengutamakan prosedur keamanan,” sebut Rudy.

Dia juga menambahkan, Lapas Siantar berterima kasih kepada beberapa instansi terkait, serta berharap agar tetap menjalin kerja sama dalam hal pembinaan dan pelatihan kemandirian ini. (Tim/Red)

Mungkin Anda Menyukai