Salingnews.com – Pematangsiantar | Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC-PMII) Siantar-Simalungun akan turun aksi ke jalan tepat di depan kantor Kementerian Agama Wilayah Provinsi Sumatera Utara.
Aksi yang direncanakan pada Kamis (14/4) itu menuai pertanyaan dari media, bahwa sebelumnya PMII Siantar-Simalungun menyoroti ada sesuatu yang mengganjal di lembaga Kementerian Agama Kabupaten Simalungun.
Disebutkan Rifki selaku Ketua PC PMII Siantar-Simalungun, pihaknya mengatakan ada hal yang perlu diluruskan terkait dugaan jual beli jabatan dan pungli di Kementerian Agama Kabupaten Simalungun. Sehingga, pihaknya dirasa perlu untuk menyuarakan hal ini ke tingkat Kementerian Agama Wilayah Provinsi Sumut.
Seusai rapat pada Senin (11/4) di Seketariat PC PMII yang dipimpin langsung oleh Seketaris Cabang yakni Khairil Mansyah Sirait. Bahwa kesimpulan rapat menghasilkan tuntutan yang akan dibawakan ke Kementerian Agama Wilayah Provinsi Sumut.
Berikut Tuntutan PC PMII Siantar-Simalungun :
- Meminta Kakanwil Provinsi Sumatera Utara mengevaluasi kinerja Kakan Kemenag Simalungun Sakoanda Siregar atas dugaan jual beli jabatan dan dugaan pemungutan liar.
- Meminta Menteri Agama mencopot Kakankemenag Simalungun Sakoanda Siregar karena sudah mencemari lembaga terhormat Kemenag Simalungun.
- Meminta dengan segala hormat kepada Kakan Kemenag Simalungun Sakoanda Siregar untuk mundur dari jabatannya apabila tidak mampu menjalankan amanah dan tanggung jawab.
Ditambah Rifki, aksi turun ke jalan ini merupakan keseriusan mereka sebagai agen perubahan untuk lebih baik terkhusus Kementerian Agama Kabupaten Simalungun.
Selain itu, PC PMII Siantar-Simalungun dalam waktu dekat ini juga akan melaporkan dugaan tersebut ke instansi berwenang sesuai dengan bukti-bukti yang mereka miliki. (Tim)
